Assalaamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh
Alhamdulillaahi rabbil “aalamiin, Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan nikmat yang begitu besar kepada kita baik nikmat iman, nikmat Islam maupun nikmat kesehatan. Semoga kita bisa banyak bersyukur atas segala nikmat ini.
Tidak terasa, Insya Allah besok tanggal 17 Mei 2018 kita akan kedatangan tamu yaitu bulan yang penuh berkah yaitu bulan Ramadhan. Bulan yang amalan-amalan sunnah diganjar seperti amalan-amalan wajib, dan amalan-amalan yang wajib diganjar berlipatganda dan Allah lah yang akan membalas langsung amalan puasa kita.
Salawat serta salam kepada tauladan kita, pemimpin kita, Rasul kita Muhammad SAW yang telah membawa risalah ini sehingga saat ini kita dapat merasakan nikmatnya hidup di bawah naungan Islam.
Sahabat-sahabat ….
Ramadhan setiap tahun datang pada diri kita. Kita sudah melewati bulan Ramadhan puluhan tahun dan tentunya kita menginginkan Ramadhan tahun ini ada peningkatan yang baru. Kalau di dunia industri ada IMPROVEMENT, ada KAIZEN yang perlu kita lakukan agar Ramadhan tahun ini bisa lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. KAIZEN ini akan terus kita lakukan sampai akhir hayat kita. Sehingga ketika kita meninggalkan dunia ini, kita memiliki iman yang paling prima.
Untuk sahabat-sahabat yang sudah lama tinggal di Jepang, sahabat-sahabat bisa mengevaluasi Ramadhan tahun lalu. Bagi sahabat-sahabat yang datang tahun lalu, ini pengalaman pertama untuk berpuasa di musim panas yang memiliki waktu siang yang lebih panjang dibandingkan waktu siang di tanah air.
Suasana Ramadhan di Jepang tentu berbeda dengan di tanah air. Di kantor, di Lab, di sekitar rumah mayoritas masyarakat tidak berpuasa, olehkarenanya kita yang berada di Jepang perlu mencari suasana agar bulan Ramadhan ini terasa hadir dalam diri kita.
Beberapa hal yang bisa kita lakukan antara lain adalah:
1. Sering mengunjungi Masjid-masjid yang ada di Jepang. Suasana Ramadhan akan terasa di Jepang jika kita mencoba meluangkan waktu untuk berkunjung ke masjid-masjid. Ada masjid-masjid yang menyajikan makanan berbuka dan dilanjutkan dengan Shalat Terawih. Bila kita sibuk di kantor atau Lab, paling tidak kita bisa meluangkan waktu untuk Shalat Isya dan Terawih di masjid.
2. Meluangkan waktu secara khusus untuk beribadah kepada Allah SWT seperti membaca Al Quran setelah Isya/terawih, setelah subuh dll. Bila tidak bisa, kita bisa mencoba tilawah di waktu-waktu idle seperti menunggu kereta, sedang berada di kereta dll.
3. Mengajak seluruh komponen keluarga untuk mengisi bulan Ramadhan ini dengan berbagai macam ibadah. Selain ibadah bisa juga diisi dengan kegiatan yang menarik, seperti sahur bersama dengan berbincang-bincang mengenai berbagai topik. Berbuka bersama di satu tempat yang menarik dll.
4. Bulan Ramadhan adalah bulan sosial dimana ini adalah kesempatan bagi kita untuk menambah teman dan bersilaturahim dengan teman-teman yang lain. Mengikuti kajian-kajian sebelum berbuka bersama adalah salah satu sarana untuk bersosialisasi dengan masyarakat.
5. Terakhir, di bulan Ramadhan ini, selain ibadah shalat dan puasa, jangan lupa untuk memperbanyak infaq, shadaqoh, zakat dan ditutup dengan i’tikaf di 10 hari terakhir. Rata-rata masjid yang ada di Jepang menyediakan makan sahur di 10 hari terakhir.
Di bulan Ramadhan seperti biasa, Kami PIP-PKS Jepang ingin berkontribusi dalam menyemarakkan suasana Ramadhan dengan beberapa kegiatan seperti :
1. Artikel Ramadhan secara berkala.
2. Jadwal Imsakiyyah beberapa kota di Jepang.
Jadwal Imsakiyah bisa didownload di web :
http://pks-jepang.org/imsakiyah1439h/
Insya Allah Artikel Ramadhan secara berkala akan ditampilkan di web PIP-PKS Jepang di : http://www.pks-jepang.org
Silakan mengunjungi web kami secara berkala.
Sahabat-sahabat …
Selamat menunaikqn ibadah puasa dan selamat meraih pahala-pahala terbaik di bulan Ramadhan ini.
Wassalaamu’alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh
Endrianto Djajadi
Ketua PIP-PKS Jepang
http://www.pks-jepang.org
